Saham Garuda Indonesia (GIAA), Antitesis IPO

Baiklah Tuan-tuan, ini sekarang kita bahas dikit lah tentang saham Garuda Indonesia (GIAA). Satu-satunya emiten penerbangan di Bursa Efek Indonesia (saat ini Indonesia Air Asia juga mewacanakan IPO di bursa Indonesia).

Seperti saat kami bahas beberapa hari sebelum GIAA listing perdana di blog pribadi setahun lalu, banyak hal yang membuat kami meragukan prospek pergerakan sahamnya. Dan terbukti sih, sejak IPO, sampai akhirnya di bulan Oktober, harga saham melorot terus bahkan hingga 390.

Dengan kondisi seperti itu, harga saat IPO yang 750 memang seakan-akan jauh tergapai. Apalagi mengharapkan untuk mengharapkan gain.

Desember 2011, mulai sedikit ada angin segar, meskipun banyak pihak kenaikannya hanya sebuah sentimen sementara. Tapi perlahan pasti harga sahamnya secara bertahap terus meningkat.

Ya tak lain juga karena berita-berita positif tentang Garuda. (Baik itu berita berupa fakta-fakta peningkatan kinerja maupun sekedar pernyataan-pernyataan membesar-besarkan diri dari pemerintah dan manajemennya).
Laporan keuangan akhir tahun 2011 GIAA mencatat laba yang meningkat 50% lebih, yang kemudian meskipun laporan keuangan kuartal pertama tahun 2012 ini malah mencatat kerugian  98 miliar rupiah.

Karena biar begitu, dengan pembelian masif yang dilakukan oleh CT Corp telah meningkatkan kepercayaan pasar terhadap prospek GIAA. Dan belakangan berita-berita penghargaan kepada GIAA dari lembaga-lembaga macam Roy Morgan dan terutama SkyTrax, juga turut mendorong ekspektasi terhadap GIAA. 

Oya, satu lagi, termasuk kesepakatan kerjasama dengan Liverpool juga. Satu hal cukup positif kan?
Dengan semua sentimen seperti itu, GIAA dengan pasti telah kembali ke level harga IPO awal di 750 hari selasa kemarin. Bukan itu saja, bahkan sekaligus mencatat highest price di 780.

Nah, jika diliat dari chart saat ini, GIAA masih dalam chanel uptrend nya sejak akhir tahun lalu, dan diperkirakan masih akan berlanjut, sebagai pembalasan dendam pasar setelah digebuk selama setahun.

Indikator-indikator lain pun terlihat sangat mendukung, baik itu Moving Average yang jauh dari tanda-tanda deadcross, MACD yang positif, ADX hijau, Parabolic S&R berada di bawah candle dan berjarak.

Paling hanya stocastic dan RSI sedikit yang memberi sinyal untuk koreksi sementara, karena setelah menyentuh 780 itu, GIAA memang perlu sedikit mengendurkan dan kemudian mengumpulkan tenaga untuk lari lagi.

Hal yang perlu diperhatikan tentu adalah menjaga nya untuk tidak jatuh dari level support yang kami pasang di 740, dan jika berlanjut menembus 730 maka langsung cut loss saja, sedangkan level resisten tentu kami targetkan di 780. Jika berhasil break, target price paling dekat di 800 bisa digunakan sementara untuk take profit.

Demikian dulu dari kami, sambil kita pantau GIAA ini. Karena selama isu-isu negatif tidak berhembus kencang dan berita positif masih berlanjut, kami yakin akan prospek sahamnya. Karena kami masih dengan keyakinan setahun lalu, industri jasa penerbangan ini cukup rentan, sekali terdapat masalah bisa mempengaruhi operasional keseluruhan dan menelan biaya luar biasa.

Disclaimer On.

 article available at http://sahambagus.com

Tidak ada komentar: